Menjelang akhir tahun
ini Sejumlah bank
beramai-ramai menggelar program promosi kredit pemilikan rumah (KPR) berbunga
rendah. Promosi tersebut di antaranya ditujukan untuk mengejar target KPR yang
dikhawatirkan meleset akibat pemberlakuan aturan rasio maksimal kredit terhadap
nilai aset (loan to value/LTV) untuk KPR.
Pihaknya telah memulai masa promosi program KPR BNI Griya Lebih Ringan 8% Fixed selama lima tahun kata Vice President Consumer and Retail Lending BNI Indrastomo Nugroho
Pihaknya telah memulai masa promosi program KPR BNI Griya Lebih Ringan 8% Fixed selama lima tahun kata Vice President Consumer and Retail Lending BNI Indrastomo Nugroho
Program dapat menggenjot target tahun ini yang berjalan sejak awal Oktober 2012
hingga akhir Desember 2012 tersebut diharap ," kata
Indrastomo seperti dikutip dari Investor Daily, Rabu (10/10). Sebenarnya, ini tidak ditujukan khusus untuk mengantisipasi LTV, karena
program ini hanya untuk rumah seharga Rp500 juta ke atas. Sedangkan LTV itu
hanya untuk rumah bertipe 70 meter persegi (m2) ke atas dan membidik besaran
uang muka (down payment/DP). Promo ini lebih fokus ke suku bunga yang ringanSaat
ini, BNI sebenarnya telah menawarkan sejumlah program KPR lainnya, yaitu bunga
7,49% fixed selama dua tahun untuk rumah seharga Rp 500 juta.
Sedangkan program untuk rumah seharga Rp 1 miliar ke atas ditawarkan dengan
program Bunga Cantik 6,99% fixed selama dua tahun.
Indrastomo mengatakan, segmen Rp 500 juta ke atas bukan segmen mayoritas di
BNI. Segmen terbesar BNI adalah sekitar Rp 250-500 juta, berdasarkan jumlah
rekening dan nasabah. Namun, dia menegaskan, pihaknya tidak menetapkan target
khusus untuk program tersebut.
"Untuk program ini kami harap bisa sebanyak-banyaknya. Ini sebenarnya
untuk mengejar target pertumbuhan KPR tahun ini minimal 30%. Memang sempat
turun pada Juli-Agustus yang lalu karena dampak hari raya Idul Fitri. Saya
belum tahu apakah LTV sudah berpengaruh," ujar dia.
Saat hari raya
lebaran, KPR BNI sempat turun, kemudian meningkat lagi pada September 2012. Sejak
Januari-September, total outstanding penyaluran KPR BNI mencapai Rp 23 triliun
atau meningkat Rp 5 triliun dibandingkan akhir 2011 sebesar Rp 23 triliun.
Sedangkan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) masih di bawah
batas yang ditentukan oleh manajemen inter nal sebesar 2%.
"Target pertumbuhan KPR tahun ini sebenarnya 30% sesuai rencana bisnis
bank (RBB), meskipun kami berharap bisa bertumbuh sampai 40%. Sebab, tahun
lalu, per tum- buhan KPR kami bisa mencapai 49% atau lebih dari target yang
ditetap- kan sebesar 40%,” jelas dia.
Tidak mau
absen PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada awal Oktober hingga akhir Desember 2012
juga memulai program KPR berbunga 6,75% fixed untuk 2 tahun.
Setelah dua tahun, bunganya akan meningkat menjadi 9,25% untuk 3 tahun.
Berbeda dengan BNI, promo Bank Mandiri tersebut memang menjadi salah satu
strategi untuk mengantisipasi aturan LTV.
"Secara kuartal per kuartal, pertumbuhan KPR sekitar 28-29%. Jadi,
dengan adanya perubahan ketentuan LTV, kami perlu berbuat sesuatu, strategi supaya nasabah tertarik dengan KPR Bank
Mandiri," kata Executive Vice President Coordinator Consumer Finance Bank
Mandiri Mansyur S Nasution.
Saat ini, sekitar 60% dari nasabah KPR Bank Mandiri membeli rumah di atas
70 meter persegi, sehingga perseroan berencana membidik segmen di bawah itu,
yang saat ini porsinya masih di sekitar 40%. Tujuannya, tidak lain untuk meminimalisasi
dampak LTV.
Setelah sukses dengan
program KPR berbunga 8% fixed untuk 55 bulan belum lama ini, serta 7,5% fixed
untuk dua tahun pada 2011, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali meluncurkan
program KPR berbunga 8,5% fixed selama 5 tahun. Program tersebut resmi
dilaksanakan pada 1 Oktober 2012 hingga Desember 2012.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja sempat memperkirakan pertumbuhan pasar KPR BCA akan menurun
sekitar 10% akibat penerapan aturan LTV.
Pada Agustus 2012 yang lalu, Bank BCA mencatat
penurunan aplikasi KPR sebesar 30%, namun dari sisi nominal atau value, justru
terdapat peningkatan sebesar 10%. Sumber : beritasatucom
Tag :
KPR
0 Komentar untuk "Akhir Tahun Program Promosi KPR "