Setelah skema baru rumah subsidi digulirkan, baik perbankan maupun
pengembang mengaku mengalami kesulitan dalam realisasinya. Perbankan
mendapat kesulitan dalam menyalurkan pembiayaan untuk kredit pemilikan rumah
(KPR) dengan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebab pasokan rumah
dengan skema FLPP sangat terbatas. Sementara itu, pengembang mengaku syarat baru KPR FLPP cukup memberatkan untuk realisasi. Syarat memberatkan tersebut adalah pembangunan rumah dengan tipe minimal 36 meter persegi dengan harga jual Rp 70 juta sangat memberatkan developer.
Saat lalu, pengembang yang tergabung dalam Real Estat Indonesia (REI) bekerja sama
dengan Bank Negara Indonesia (BNI) menggulirkan KPR Griya Idaman.
dengan skema FLPP sangat terbatas. Sementara itu, pengembang mengaku syarat baru KPR FLPP cukup memberatkan untuk realisasi. Syarat memberatkan tersebut adalah pembangunan rumah dengan tipe minimal 36 meter persegi dengan harga jual Rp 70 juta sangat memberatkan developer.
Sebab ingin tetap bergelut dalam bisnis perumahan, beberapa bank tidak kehabisan
ide dengan menggulirkan variasi KPR nonsubsidi. PT Bank Tabungan Negara Tbk
(BTN), contohnya, mengeluarkan KPR berbunga tetap 7,49 persen fixed dua tahun,
kemudian sesudahnya menggunakan suku bunga komersial hingga tenor kredit 25
tahun. Variasi ini untuk nilai pinjaman kredit di atas Rp 250 juta.
Direktur Mortgage and Consumer Banking PT Bank Tabungan Negara Tbk Irman Alvian
Zahiruddin, dalam sebuah kesempatan, mengatakan, BTN dikenal sebagai rajanya
KPR subsidi.Saat ini , pihaknya berusaha membiasakan diri untuk tidak bergantung pada bisnis KPR
bersubsidi.
"Mulai tahun 2008-2011, Bank BTN menjadi pimpinan atau rajanya KPR subsidi, tetapi tahun 2012
ini beda lagi ceritanya. Meski KPR nonsubsidi ada, bank tetap berusaha menjalankan program
pembiayaan subsidi," ujarnya.
Menurut Setyo Maharso, Ketua Umum DPP REI, produk ini menitikberatkan pada
besaran angsuran yang dapat diserap masyarakat. Dengan tenor 20 tahun, tujuan pembiayaan ini ditujukan untuk
konsumen yang membeli rumah di bawah tipe 36 meter persegi atau luas 36 dengan
harga di atas Rp 70 juta sampai Rp 200 juta.
Adapun untuk uang mukanya ditetapkan sebesar 10 persen dari nilai pinjaman kredit. Pada lima
tahun pertama, cicilan KPR Griya Idaman ini sebesar Rp 600.000, pada tahun keenam sampai kesembilan cicilan
per tahun naik 4 persen.
Tag :
KPR
1 Komentar untuk "Permohonan KPR 20 Tahun"
Saya Husnah dan saya mengambil waktu saya keluar untuk bersaksi Ibu Amanda karena dia akhirnya menawarkan saya.
Saya dan suami saya masuk ke utang yang sangat besar dengan Bank dan kami mencari pinjaman dari perusahaan pinjaman yang berbeda tetapi semua datang ke sia-sia. sebaliknya mereka membawa kita ke dalam lebih banyak utang meninggalkan kami bangkrut sampai saya datang di kontak dengan Ibu Amanda, yang menawarkan pinjaman. Sekarang kita telah akhirnya menetap utang kami dan memulai bisnis baru dengan uang yang tersisa dari pinjaman. Anda dapat menghubungi dia hari ini untuk pinjaman apapun dan jumlah.
Hubungi Ibu Amanda melalui salah satu email berikut. amandarichardssonloanfirm@gmail.com atau amandarichardson686@gmail.com atau Anda dapat menghubungi saya melalui email saya untuk arahan lebih lanjut ikmahusnah@gmail.com